HADHARAH ISLAMIYYAH Headline Animator

Saturday, March 26, 2011

VIDEO: Aksi Jet 'Hujan Badai' di Libya
Jet tempur serba guna bermesin ganda itu memiliki julukan "Hujan Badai".
SABTU, 26 MARET 2011, 00:39 WIB
Eko Priliawito, Ajeng Mustika Triyanti

VIVAnews - Pesawat jet milik Perancis, Dassault Rafale atau disebut Rafale merupakan pesawat tempur andalan pasukan udara tentara koalisi di Libya. Jet tempur serba guna bermesin ganda itu memiliki julukan "Hujan Badai" memiliki daya gempur yang dahsyat.

Pesawat yang dibuat Dassault Aviation, dirancang sebagai pesawat berpangkalan di darat maupun di kapal induk. Pesawat ini dapat dioperasikan di landasan pacu dengan panjang hanya 400 meter itu. Alat tempur ini juga memiliki kecepatan maksimum hingga 2.400 kilometer per jam dengan daya jangkau 1.400 kilometer untuk sekali pengisian bahan bakar.

Dengan teknologi sayap delta yang dimiliki Rafael mampu memaksimalkan kemampuan manuvernya hingga dapat tetap stabil dengan kecepatan maksimumnya 11 G atau sebelas kali gaya gravitasi bumi. Rafale dibuat tahun 2000 lalu dengan biaya pembuatan mencapai Rp500 miliar.

Selain bom dan rudal konvensional dari udara ke darat dan sebaliknya Rafale juga bisa mengangkut senjata nuklir. Untuk pertahanannya Rafale dilengkapi dengan sistem pertahanan elektronik spektra yang menyediakan teknologi siluman virtual yang membuatnya bisa lolos dari deteksi radar musuh. Lihat videonya di sini.

Dengan teknologi pencitraan tiga dimensi sensor Rafael mampu menciptakan citra kontur tanah dan pegunungan beresolusi tinggi untuk navigasi dalam menentukan sasaran.

Sejak masuknya pasukan jet tempur koalisi Dewan Keamanan PBB yang terdiri dari Amerika Serikat, Inggris dan Perancis, kerusakan di Libya semakin parah.

Tentara koalisi dilaporkan mulai memperluas zona serangan dan mengincar beberapa titik vital pertahanan Libya. Di antaranya yang telah dihancurkan adalah artileri, tank, bunker amunisi dan beberapa helikopter yang tengah diparkir di beberapa basis angkatan udara Libya.

Selain mengerahkan pesawat Rafale, Perancis juga melesatkan Mirage 2000s, berpatroli di udara Misurata, wilayah strategis bagi pertahanan Libya. Perancis juga dilaporkan telah memborbardir basis udara di pesisir Libya.

Sementara itu pasukan udara Inggris yang terdiri dari pesawat jet Tornado dan Typhoon dilaporkan telah menyelesaikan 59 misi penghancuran di Libya. Dipersenjatai dengan bom antitank dan pelacak akurasi tinggi dan pasukan Inggris melakukan misi-misinya pada malam hari. (adi)

• VIVAnews

0 comments:

THE METHOD TO ESTABLISH KHILAFAH

video

Blog Archive

archives

Bangsa ini Harus Segera Bertobat

Assalâmu‘alaikum wa rahmatullâhi wa barakâtuh.

Pembaca yang budiman, negeri ini seolah menjadi negeri segudang bencana; baik bencana alam maupun bencana kemanusiaan. Bencana alam ada yang bersifat alamiah karena faktor alam (seperti gempa, tsunami, dll), tetapi juga ada yang karena faktor manusia (seperti banjir, kerusakan lingkungan, pencemaran karena limbah industri, dll). Adapun bencana kemanusiaan seperti kemiskinan, kelaparan serta terjadinya banyak kasus kriminal (seperti korupsi, suap-menyuap, pembunuhan, perampokan, pemerkosaan, maraknya aborsi, penyalahgunaan narkoba, dll) adalah murni lebih disebabkan karena ulah manusia. Itu belum termasuk kezaliman para penguasa yang dengan semena-mena menerapkan berbagai UU yang justru menyengsarakan rakyat seperti UU Migas, UU SDA, UU Listrik, UU Penanaman Modal, UU BHP, dll. UU tersebut pada kenyataannya lebih untuk memenuhi nafsu segelintir para pemilik modal ketimbang berpihak pada kepentingan rakyat.

Pertanyaannya: Mengapa semua ini terjadi? Bagaimana pula seharusnya bangsa ini bersikap? Apa yang mesti dilakukan? Haruskah kita menyikapi semua ini dengan sikap pasrah dan berdiam diri karena menganggap semua itu sebagai ’takdir’?

Tentu tidak demikian. Pasalnya, harus disadari, bahwa berbagai bencana dan musibah yang selama ini terjadi lebih banyak merupakan akibat kemungkaran dan kemaksiatan yang telah merajalela di negeri ini. Semua itu tidak lain sebagai akibat bangsa ini telah lama mencampakkan syariah Allah dan malah menerapkankan hukum-hukum kufur di negeri ini.

Karena itu, momentum akhir tahun ini tampaknya bisa digunakan oleh seluruh komponen bangsa ini untuk melakukan muhâsabah, koreksi diri, sembari dengan penuh kesadaran dan kesungguhan melakukan upaya untuk mengatasi berbagai persoalan yang melanda negeri ini. Tampaknya bangsa ini harus segera bertobat dengan segera menerapkan hukum-hukum Allah SWT secara total dalam seluruh aspek kehidupan mereka. Maka dari itu, perjuangan untuk menegakan syariah Islam di negeri ini tidak boleh berhenti, bahkan harus terus ditingkatkan dan dioptimalkan. Sebab, sebagai Muslim kita yakin, bahwa hanya syariah Islamlah—dalam wadah Khilafah—yang bisa memberikan kemaslahatan bagi negeri ini, bahkan bagi seluruh alam raya ini.

Itulah di antara perkara penting yang dipaparkan dalam tema utama al-wa‘ie kali ini, selain sejumlah tema penting lainnya. Selamat membaca!

Wassalâmu‘alaikum wa rahmatullâhi wa barakâtuh.

Add This! Blinklist BlueDot Connotea del.icio.us Digg Diigo Facebook FeedMeLinks Google Magnolia Ask.com Yahoo! MyWeb Netvouz Newsvine reddit Simpy SlashDot Spurl StumbleUpon Technorati
Cetak halaman ini Cetak halaman ini      

-->
EDITORIAL
10 Jan 2010

Ketika berbicara di televisi BBC, Perdana Menteri Inggris Gordon Brown menyerukan intervensi lebih besar dari Barat di Yaman dan menyerang tuntutan bagi kekhalifahan dunia di dunia Muslim sebagai sebuah “ideologi pembunuh” dan suatu “penyimpangan dari islam “.
Taji Mustafa, Perwakilan Media Hizbut Tahrir Inggris berkata: “Gordon Brown, seperti halnya Tony Blair yang memerintah sebelumnya, berbohong [...]

Index Editorial
Leaflet
No Image
09 Jan 2010
بِسْـــمِ اللهِ الرَّحْمٰـــنِ الرَّحِيـــم Sia-sia Saja Menggantungkan Harapan Kepada Rencana-rencana Pemerintahan Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP)! Pemerintahan Partai Keadilan dan Pembangunan...
Index Leaflet
KALENDER
January 2010
Mon Tue Wed Thu Fri Sat Sun
   
 123
45678910
11121314151617
18192021222324
25262728293031
  • 1/24/2010: Halqah Islam dan Peradaban edisi 16
POLLING

Islam hanya mengakui pluralitas, bukan pluralisme. Pandangan Anda?

View Results

Loading ... Loading ...
AL-ISLAM
Al-Islam

ACFTA-PASAR BEBAS 2010: “BUNUH DIRI EKONOMI INDONESIA”

Mulai 1 Januari 2010, Indonesia harus membuka pasar dalam negeri secara luas kepada negara-negara ASEAN dan Cina. Sebaliknya, Indonesia dipandang akan mendapatkan kesempatan lebih luas untuk memasuki pasar dalam negeri negara-negara tersebut. Pembukaan pasar ini merupakan perwujudan dari perjanjian perdagangan bebas antara enam negara anggota ASEAN (Indonesia, Thailand, Malaysia, Singapura, Filipina dan Brunei Darussalam) dengan Cina, [...]

Index Al Islam

EBOOK DOWNLOAD
Ebook Download

Download buku-buku yang dikeluarkan Hizbut Tahrir, dalam bahasa Indonesia, Arab dan Inggris.

Download disini

RSS NEWSLETTER
Powered By Blogger

Followers